Bahasa Sebagai Alat Pencari Kerja
Di dalam dunia kerja, penggunaaan bahasa sering diistilahkan sebagai alat pencari kerja karena hampir seluruh perusahaan di Indonesia menginginkan karyawannya bisa memahami bahasa-bahasa Indonesia yang formal dan juga bisa menguasai bahasa selain bahasa Indonesia seperti bahasa inggris.
Penggunaan
bahasa inggris sering kali sebagai sebuah persyaratan yang wajib dikuasai oleh
setiap karyawan karena melihat perkembangan yang semakin maju dalam hal
teknologi. Jika sebuah perusahaan tidak dimodalkan karyawan yang pintar dan
bagus dalam berbahasa inggris, maka perusahaan tersebut akan sulit untuk berkembang
kedepannya. Maka dari itu jika kita tidak menguasai setidaknya dua bahasa
sekaligus yaitu bahasa Indonesia dan bahasa inggris, maka kita akan untuk
mendapatkan pekerjaan yang kualitas perusahaan tersebut tinggi.
Misalnya
ambil sebuah contoh seseorang yang akan melamar kerja disebuah perusahaan
ternama dan ketika di interview dengan salah satu manager di sebuah perusahaan
tersebut calon karyawan itu bisa menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan
baku. Lalu ada calon karyawan selanjutnya yang ketika interview, dia
menggunakan bahasa inggris dalam berbicara kepada manager tersebut dengan fasih
dan lancar. Tenyata yang diterima oleh manager di perusahaan tersebut ialah
calon karyawan yang berbicara dengan menggunakan bahasa inggris tersebut,
sedangkan calon karyawan yang berbicara dengan menggunakan bahasa Indonesia
tidak diterima.
Dari
contoh kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa zaman yang sudah canggih dan maju
ini dalam dunia kerja tidak cukup hanya menguasai satu bahasa saja, walaupun
bahasa yang kita pakai sehari-hari baku sekalipun. Minimal kita bisa menguasai
dua bahasa atau lebih agar suatu perusahaan tersebut dapat berkembang di dunia
internasional dan Negara Indonesia juga dapat berkembang pesat seperti
Negara-negara yang telah maju.
Disusun oleh : Dyna Marlyna Suryani (3KA24)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar